4 Hambatan dalam Kerja Sama Ekonomi
Beberapa hambatan dalam kerja sama ekonomi antarnegara sebagai berikut.1. Ideologi Negara Berbeda
Perbedaan ideologi dapat menghambat kerja sama ekonomi antarnegara. Misalnya, Cina yang berideologi komunis pernah menutup diri untuk bekerja sama dengan negara lain. Saat ini Cina menjadi negara yang terbuka. Faktanya, saat ini hampir tidak ada negara yang menutup diri dari kerja sama ekonomi antarnegara.2. Konflik dan Peperangan
Kondisi politik dan keamanan suatu negara tidaklah sama. Ada yang kondisinya stabil, tetapi ada yang sedang goyah akibat konflik di dalam negeri atau peperangan. Kondisi ini akan menghambat kerja sama ekonomi antarnegara di dunia.Ancaman ketidakstabilan politik dan keamanan antara lain adanya peperangan atau konflik antarnegara. Hal ini bisa mengganggu hubungan antara kedua negara yang semula memiliki hubungan baik.
Misalnya negara A terlibat konflik dengan negara B. Kebetulan negara A memiliki kekuatan ekonomi dan militer yang kuat. Negara A memberlakukan sanksi ekonomi pada negara B. Negara A melarang negara-negara lain untuk melakukan perdagangan dengan negara B. Akibatnya, negara B tidak bisa bekerja sama dengan negara lain.
3. Kebijakan Perdagangan yang Merugikan Negara Lain
Dalam kegiatan ekspor impor, suatu negara sering menerapkan kebijakan yang bertujuan melindungi industri dalam negeri dan meningkatkan daya saing. Dampak kebijakan ini juga dapat mempengaruhi hubungan antarnegara sehingga menghambat kerja sama ekonomi.Praktik perdagangan yang cenderung merugikan negara lain misalnya dumping, yaitu menjual barang untuk ekspor dengan harga yang lebih rendah dibandingkan dengan harga di dalam negeri. Praktik ini dapat memperburuk hubungan antarnegara dan menghambat kerja sama ekonomi
0 Response to "4 Hambatan Kerja Sama Ekonomi Internasional"
Posting Komentar