Profil Negara Vietnam (Letak, Luas, Batas, Keadaan Iklim, Ibukota, Bentang Alam, Suku, Perekonomian Vietnam)

Profil Negara Vietnam

Nama internasional : Republik Sosialis Vietnam
Luas wilayah : ± 332.559 km2
Ibu kota : Hanoi
Bentuk pemerintahan : Republik
Hari kemerdekaan : 2 September 1945
Kepala negara : Presiden
Kepala pemerintahan : Perdana menteri
Bahasa resmi : Vietnam
Mata uang : Dong
Agama : Mayoritas Buddha, Kong Hu Cu, Taoisme, sebagian kecil Kristen dan Islam
Motto : Kemerdekaan, kebebasan, kebahagiaan
Lagu Kebangsaan : Tien Quanca (barisan Tentara Mulai maju)
Suku Bangsa : Vietnam (90 ), Cina, Mon, Thai, Man, Cham, dan Khmer

Profil Negara Vietnam Lengkap

Letak, Luas, dan Batas Negara Vietanam

Negara Vietnam secara astronomis terletak antara 8⁰LU – 23⁰LU dan 102⁰BT-109⁰BT. Luas wilayah Vietnam adalah 32.559 km². Vietnam terletak di bagian timur semenanjung Indo-Cina. Batas wilayah Vietnam adalah sebagai berikut.
  1. Sebelah utara berbatasan dengan Cina.
  2. Sebelah selatan berbatasan dengan Kamboja.
  3. Sebelah barat berbatasan dengan Teluk Siam, Kamboja, dan Laos.
  4. Sebelah timur berbatasan dengan Laut Cina Selatan.

Iklim Vietnam
Vietnam beriklim tropis. Di bagian tengah dan selatan udaranya panas sepanjang tahun. Di bagian utara udaranya dingin selama bulan Desember - Maret. Suhu di daerah selatan sepanjang tahun rata-rata 28°C, sedangkan di daerah utara sekitar 30⁰C.

Negara Vietnam beriklim tropis dengan curah hujan lebih dari 1.500 mm per tahun. Suhu udara pada musim panas umumnya tinggi (rata-rata 30°C di selatan dan 29°C di utara). Pergeseran suhu di musim dingin berkisar dari 10°C di utara yang bergunung-gunung sampai 27°C di Selatan.

Bentang Alam Negara Vietnam

Vietnam terlatak di Semenanjung Indocina. Negara itu bergunung-gunung dan mempunyai tiga dataran rendah yang luas. Dua pertiga wilayah Vietnam terdiri dari pegunungan dan dataran tinggi. Hanya di sekitar lembah Sungai Merah tanahnya subur.
a) Wilayah Utara
Di wilayah Vietnam bagian utara terdapat banyak gunung. Selain itu, terdapat Tanah Tinggi Tonkin Timur yang ketinggiannya lebih dari 1.000m di atas permukaan air laut yang dilalui oleh Sungai Song Cay, Sungai Gam, dan Sungai Song Cau.

b) Wilayah Tengah
Di bagian tengah seluruhnya merupakan rangkaian pegunungan yang dinamakan rangkaian Pegunungan Annam.

c) Wilayah Selatan
Di bagian selatan terdapat dataran yang sangat luas, yaitu Delta Sungai Mekong. Sungai Mekong berhulu di Dataran Tinggi Tibet dan merupakan sungai terpanjang di Asia Tenggara (4.160 km). Ketika mendekati pantai timur sungai itu bercabang-cabang yang masing-masing membentuk delta luas yang membentang dari kota Ho Chi Minh sampai ke Semenanjung Ca Mau.

d) Wilayah Tenggara
Di wilayah ini membujur barisan Pegunungan Annam dengan puncaknya Gunung Ngoc Linh (2.598m) dan Gunung Chu Yang Sin (2.408m). Pegunungan ini kemudian menjadi dataran pantai berpenduduk padat.

Sejarah dan Bentuk Pemerintahan Negara Vietnam

Vietnam merupakan negara bekas jajahan Prancis. Semula Vietnam merupakan sebuah negara, kemudian terpecah menjadi dua yaitu menjadi Vietnam Utara yang berhaluan komunis dan Vietnam Selatan berhaluan nonkomunis.

Pada bulan November 1975 diadakan konferensi penyatuan kembali Vietnam. Konferensi tersebut menyetujui penyatuan kembali Vietnam. Sehubungan hal tersebut tanggal 12 Juli 1976 ditetapkan mulai berlakunya Vietnam menjadi satu negara yaitu Republik Sosialis Vietnam, dan Hanoi ditetapkan sebagai ibu kotanya. Vietnam adalah negara ketujuh dari organisasi ASEAN yang masuk pada tanggal 28 juli 1995. Vietnam berbentuk republik sosialis dengan kepala negara seorang presiden dan kepala pemerintahan seorang perdana menteri, sedangkan di tingkat provinsi dan distrik pemerintahan dijalankan oleh komite pemerintahan yang dipilih oleh dewan rakyat dan penguasa tertinggi di pemerintahan tingkat daerah. Tokoh yang terkenal adalah Ho Chi Minh. Ibu kota negara Vietnam adalah Hanoi dan satuan mata uangnya adalah Dong (D).

Penduduk Negara Vietnam

Jumlah penduduk Vietnam pada tahun 2003 sebanyak 80,8 juta jiwa dengan tingkat pertumbuhan 1,3% per tahun dan kepadatan penduduknya 264 per km2. Penduduk Vietnam sangat beragam dengan kelompok terbesar adalah orang Vietnam yaitu lebih kurang 88% dari seluruh penduduk. Kelompok-kelompok minoritas terdiri atas beberapa kelompok pendatang dan penduduk asli.

Mayoritas penduduk beragama Buddha, lainnya beragama Katolik Roma, Protestan, Islam, Taoisme dan Animisme. Bahasa resminya adalah bahasa Vietnam, mata uangnya Dong. Pendidikan di Vietnam sudah tergolong maju, sebab 44% penduduknya sudah bebas buta huruf, universitas terbaik di Vietnam adalah Universitas Ho Chi Minh di Hanoi.

Perekonomian Negara Vietnam

Negara ini mengandalkan perekonomiannya pada sektor pertanian dan peternakan. Tanaman yang dibudidayakan, antara lain padi, kacang, sayur-sayuran, ubi jalar, singkong, jagung, tebu, teh, dan kopi. Hasil ternak, meliputi kerbau, sapi, babi, dan unggas. Vietnam memiliki 13,2 juta ha hutan, terdiri atas hutan jati, kayu hitam, kayu merah, dan berbagai jenis kayu keras lainnya. Sektor perikanan dipusatkan di Teluk Tonkin dan daerah penangkapan ikan di Laut Cina Selatan. Jenis ikan yang ditangkap antara lain udang dan cumi-cumi.

Di Quang Yen terdapat endapan antrasit yang terbesar di Asia Tenggara. Di Nong Son terdapat sedikit endapan batu bara. Bijih besi ditambang dan diolah di Thai-Nguyen dan juga di daerah Thanh Hoa, Vinh, serta Ha-Tinh. Barang tambang lain yang penting antara lain fosfat, timah, antimony, graft, dan emas.

1) Sektor pertanian
Hasil pertanian yang terpenting adalah beras. Hasil pertanian lainnya kopi, teh, gula, jagung, kedelai, kapas, karet, ubi jalar, dan singkong.

2) Sektor Peternakan dan Perikanan
Hasil ternak negara Vietnam terutama kerbau, sapi, babi, dan unggas terus meningkat. Perikanan dipusatkan di Teluk Tonkin dan daerah penangkapan ikannya di Laut Cina Selatan.

3) Perindustrian
Kota-kota penghasil industri antara lain:
Hanoi : pusat utama pabrik semen, mesin, bahan kimia
Haipong : pusat utama gelas, porselin, tekstil
Thai Nguyen : pusat industri besi baja
Nan Dinh : pusat tekstil
Ho Chi Minh City : pusat industri sepeda, rokok, kertas, semen, tekstil, penggilingan padi
Lan Thao : pusat industri superphosfat
Hac Bac : pusat industri nitrogen.

Hasil alam yang melimpah (berupa hasil pertanian dan bahan tambang) merupakan sumber bahan baku proses industri. Sementara itu jumlah penduduk yang besar merupakan sumber tenaga kerja sekaligus calon konsumen dari produk yang dihasilkan. Upah buruh yang relatif murah dan kondisi masyarakat yang dinamis merupakan faktor-faktor yang menarik bagi investor asing untuk menanam modal di Vietnam. Saat ini industri yang berkembang di Vietnam adalah industri pengolahan bahan makanan, penggilingan padi, dan tekstil. Pusat industri utama adalah kota Ho Chi Minh.

4) Pertambangan
Quang Yen di sebelah utara Hanoi terdapat endapan antrasit yang paling besar di Asia Tenggara. Nong Song (di utara Da Nang) terdapat sedikit endapan batu bara. Bijih besi ditambang dan diolah di Thai Nguyen (di utara Hanoi) dan di daerah selatan (Thanh Hoa, Vinh, dan Ha Tinh). Barang tambang lain terpenting adalah fosfat (di Cao Cai), timah (di Tinh Tuc), grafit (di Lao Kay), dan emas (di Bong Meiu).

5) Perdagangan
Ekspor utama negara Vietnam adalah : beras, karet, kopi, tebu, batu bara, bijih logam, semen dan ikan. Sedangkan impornya berupa bahan makanan, hasil-hasil industri, minyak, petrokimia, gandum, dan mesin-mesin.

6) Sektor Pariwisata
Alam di Vietnam sebenarnya menyediakan berbagai bentuk panorama yang indah, namun keberadaannya belum dapat dikelola secara optimal. Salah satu potensi budaya yang dikembangkan adalah wisata alam dan budaya yang memanfaatkan aliran Sungai Mekong. Wisata air ini sangat diminati wisatawan, terutama wisatawan mancanegara.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Profil Negara Vietnam (Letak, Luas, Batas, Keadaan Iklim, Ibukota, Bentang Alam, Suku, Perekonomian Vietnam)"

Posting Komentar