Penjelasan Dampak Positif dan Dampak Inflasi terhadap Kegiatan Ekonomi

Apa Dampak Positif dan Negatif Inflasi terhadap Kegiatan Ekonomi?

Inflasi mempunyai dampak terhadap individu maupun bagi kegiatan perekonomian secara luas. Dampak yang ditimbulkan dapat bersifat negatif ataupun positif, tergantung pada tingkat keparahannya. Laju inflasi yang terlalu tinggi akan mengganggu pertumbuhan ekonomi dan menyengsarakan masyarakat yang berpenghasilan tetap dan rendah.

Berikut ini adalah dampak yang ditimbulkan oleh inflasi.

1) Dampak Positif Inflasi terhadap Kegiatan Ekonomi

Pengaruh positif inflasi terjadi apabila tingkat inflasi masih berada pada persentase tingkat bunga kredit yang berlaku. Misalnya, pada saat itu tingkat bunga kredit adalah 15% per tahun dan tingkat inflasi 5%. Bagi negara maju, inflasi seperti ini akan mendorong kegiatan ekonomi dan pembangunan.

Mengapa demikian? Hal ini terjadi, karena para pengusaha/ wirausahawan di negara maju dapat memanfaatkan kenaikan harga untuk berinvestasi, memproduksi, serta menjual barang dan jasa.

 

Dampak Positif dan Dampak Inflasi terhadap Kegiatan Ekonomi

2) Dampak Negatif Inflasi terhadap Kegiatan Ekonomi

Inflasi yang terlalu tinggi membawa dampak yang tidak sedikit terhadap perekonomian, terutama tingkat kemakmuran masyarakat. Dampak inflasi tersebut, antara lain:

a) Dampak Inflasi terhadap Pemerataan Pendapatan
Inflasi akan merugikan orang yang berpendapatan tetap, seperti pensiunan dan pegawai negeri. Kerugian lain akibat inflasi juga akan dialami oleh mereka yang menyimpan kekayaan dalam bentuk uang kas (uang tunai) atau mereka yang menyimpan uang kas di rumah (hoarding).

Adapun pihak-pihak yang mendapat keuntungan dengan adanya inflasi adalah orang yang persentase
kenaikan pendapatannya melebihi persentase kenaikan inflasi, mereka yang memiliki kekayaan dalam bentuk barang atau emas, dan buruh yang tergabung dalam serikat pekerja yang kuat, sehingga mereka dapat menuntut kenaikan upah melebihi kenaikan laju inflasi.

Apa yang dapat Anda simpulkan dari penjelasan di atas? Ternyata, inflasi memberi dampak yang berbeda. Ada masyarakat yang diuntungkan dan ada pula yang dirugikan, maka dengan adanya inflasi, kesenjangan pendapatan masyarakat akan semakin terlihat.

b) Dampak Inflasi terhadap Output (Hasil Produksi)
Dampak inflasi terhadap hasil produksi akan terjadi dua kemungkinan, yaitu bisa meningkatnya hasil produksi. Dalam keadaan inflasi, biasanya kenaikan harga barang mendahului upah/gaji, sehingga keuntungan yang diperoleh para pengusaha akan meningkat.

c) Mendorong Penanaman Modal Spekulatif
Inflasi menyebabkan para pemilik modal cenderung melakukan kegiatan spekulatif. Hal ini dilakukan dengan membeli rumah, tanah, dan emas yang nilainya relatif stabil. Cara ini dirasa oleh mereka lebih menguntungkan.

d) Menyebabkan Tingkat Bunga Meningkat dan Akan Mengurangi Investasi
Untuk menghindari kemerosotan nilai uang dari modal yang mereka pinjamkan, lembaga keuangan akan menaikkan suku bunga pinjaman. Apabila tingkat inflasi tinggi, suku bunga juga tinggi. Tingginya suku bunga pinjaman akan mengurangi penanaman modal untuk membuka usahausaha produktif.

e) Menimbulkan Ketidakpastian Keadaan Ekonomi di Masa Depan
Tingkat inflasi yang cukup parah dan gagal dikendalikan oleh pemerintah akan berdampak pada ketidakpastian ekonomi. Selanjutnya, arah perkembangan ekonomi sulit diramalkan. Keadaan ini akan mempersulit masyarakat (konsumen) maupun pengusaha. Konsumen cenderung melakukan penimbunan barang karena takut barang tidak tersedia. Produsen akan sulit memperhitungkan biaya produksi karena harga bahan baku terus berubah.

f) Menimbulkan Masalah Neraca Pembayaran
Inflasi di dalam negeri menyebabkan harga barang-barang impor menjadi lebih murah sehingga masyarakat lebih menyukai barang impor. Hal ini berpengaruh pada terjadinya defisit neraca pembayaran dan kemerosotan nilai mata uang dalam negeri.

 

Pada Sumber Lain dijelaskan Dampak dari Inflasi adalah sebagai berikut:

Inflasi umumnya memberikan dampak yang kurang menguntungkan dalam perekonomian. Adapun dampak inflasi di antaranya sebagai berikut.
a. Jika harga barang secara umum naik terus-menerus, masyarakat akan panik sehingga perekonomian tidak berjalan normal, karena di satu sisi masyarakat yang berlebihan uang akan memborong barang, sementara yang kekurangan uang tidak bisa membeli barang, akibatnya negara rentan terhadap segala macam kekacauan yang ditimbulkannya.

b. Sebagai akibat dari kepanikan tersebut, masyarakat cenderung untuk menarik tabungan secara besar-besaran (rush) untuk membeli dan menumpuk barang, akibatnya bank kekurangan dana yang berdampak pada tutup atau bangkrut,serta rendahnya dana investasi yang tersedia.

c. Produsen cenderung memanfaatkan kesempatan kenai kan harga untuk memperbesar keuntungan dengan cara mempermainkan harga di pasar sehingga harga akan terus naik.

d. Distribusi barang relatif tidak adil karena adanya penumpukkan dan konsentrasi produk pada daerah yang masyarakatnya dekat dengan sumber produksi serta masyarakatnya memiliki banyak uang.

e. Tingkat pengangguran cenderung akan menurun karena masyarakat akan tergerak untuk melakukan kegiatan produksi dengan cara mendirikan atau membuka usaha.

f. Jika inflasi berkepanjangan, produsen banyak yang bangkrut karena produknya relatif akan semakin mahal sehingga tidak ada yang mampu membeli.

g. Masyarakat akan semakin selektif dalam mengonsumsi, produksi akan diusahakan seefisien mungkin dan konsumtifisme dapat ditekan

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Penjelasan Dampak Positif dan Dampak Inflasi terhadap Kegiatan Ekonomi"

Posting Komentar